Rabu, 25 Maret 2015

prorses pengurusan krs

SISTEM PENGURUSAN KRS di STMIK BUMIGORA MATARAM

Pengurusan KRS STMIK BUMIGORA Mataram menggunakan system layanan online adapun langkah-langkah  yang  dilakukan mahasiswa adalah sebagai berikut.
A. Mahasiswa terlebih dahulu konek dengan internet kemudian masuk ke-SISKA guna untuk memudahkan mahasiswa  memasukkan login password  dan nim mahasiswa dan mahasiswa memilih akademik stmikbumigora mataram kemudian pilih Pengisian KRS yang telah disediakan kemudian memilih matakuliah yang kita ambil dengan cara mencentang disetiap matakuliah yang kita ambil kemudian simpan.
B. Setelah melakukan percentangan pada KRS tersebut baru mahasiswa kedosen wali untuk meminta Dosen wali mengaktifkan KRS tersebut’
C. Setelah ke Dosen wali mahasiswa kemudian ke Akademik untuk meminta di cetakkan krs yang di aktifkan oleh dosen wali sambil menyerahkan slip Pembayaran SPP sebagai syarat di cetakkannya KRS tersebu.
D. Setelah mencetak KRS kita diminta untuk melengkapi KRS dengan membubuhkan tanda tangan kita di KRS dan menaruh 3 lembar photo.
E. Stelah tanda tangan dan menaruh foto baru ke Dosen wali untuk meminta tanda tangan dari Dosen wali.
F. Setelah mendapat tanda tangan dari Dosen wali barulah kita ke keungan untuk melakukan Pembayaran KRS kemudia staff keuangan akan memberikan kita slip dari Pembayan KRS tersebut guna menjadi bukti bahwa pembayaran KRS kita sudah Lunas.
G. Setelah semuax selesai baru keakademik untuk menyerahkan krs dan slip pembayaran KRS tersebut dan staff Akademik akan memberikan satu KRS yang berwarna putih untuk mahasiswa yang sudah di stempel, 1  lembar KRS untuk akademik  satu lembar krs lagi untuk dosen wali.
H. Pengurusan KRS selesai,,,,,,,



Selasa, 17 Maret 2015

Symbol flowchart

SIMBOL SIMBOL FLOWCHART DAN FUNGSINYA

Pengenalan Flowchart
        Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.

        Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.

Simbol-simbol flowchart
         Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program. Simbol-simbol yang dipakai antara lain :


 Flow Direction symbol
Yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.


 Connector Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda.

Connector Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.


Processing Symbol
Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh komputer

Simbol Decision
Simbol pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.


Simbol disk and On-line Storage
Simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.

Simbol Display
Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan sebagainya.

Simbol Input-Output
Simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa tergantung dengan jenis peralatannya

Simbol Manual Input
Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line keyboard


   Simbol Manual Operation
Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer


Simbol Predefine Proses
Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/prosedure

Simbol Preparation
Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage.



Terminator Symbol
Yaitu

Selasa, 10 Maret 2015

Proses Bisnis


                   Pengertian Proses Bisnis

     Memahami Proses Bisnis
Proses bisnis merupakan prosedur kerja perusahaan menangani permintaan bisnis, misalnya permintaan pinjaman di bank, atau order masuk di sebuah perusahaan pelayaran. Proses ini bukanlah hal yang konkret, itu adalah cara orang berinteraksi dan sistem untuk menangani permintaan bisnis.
Proses bisnis terdiri atas serangkaian kegiatan, yang terlibat di dalam atau di luar sebuah organisasi, yang bekerja sama untuk menghasilkan hasil bisnis bagi pelanggan atau untuk sebuah organisasi
Manajemen proses bisnis adalah sebuah abstraksi yang menggambarkan cara orang-orang atau pihak-pihak saling berinteraksi di dalam sistem, untuk menangani permintaan bisnis yang dijelaskan dalam cara tertentu, misalnya Activity diagram UML.
Proses Bisnis dapat berada di dalam sebuah organisasi. (misalnya produk manufaktur), atau melibatkan beberapa organisasi, misalnya Proses Bisnis pada hipotek, yang melibatkan organisasi-organisasi penjualan perusahaan hipotek dan escrow (pembayaran asuransi dan pajak) untuk melayani hipotek dilakukan oleh beberapa perusahaan lainnya. Bisnis dan transaksinya dilakukan melalui aplikasi pengantara, contohnya Proses Bisnis yang manajerial. (Pengelolaan SDM dan proses Rekruitmen), Proses Bisnis yang operasional. (layanan panggilan hadir di call center, informasi disimpan oleh kasir bank tentang pembukaan rekening, dll), Proses Bisnis yang berorientasi kegiatan,  seperti transformasi yang terjadi di gudang data.
Penyelarasan dengan proses bisnis inti (bisnis akuisisi, pembaruan, pelayanan) dan  proses pengaktifan (HR, IT, Keuangan) akan memberikanantara lain: pandangan holistik, interaksi antar pengguna akhir (end to end), Input dan Output,  pelanggan dan pemasok
Tujuan Perbaikan proses:
·  Membuat proses-proses yang ada efektif. Memiliki kualitas output yang sesuai, pada waktu yang tepat, pada harga yang tepat.
·  Membuat proses  efisien. Meminimalkan sumber daya yang dibutuhkan dan menghilangkan pemborosan (aktivitas tak bernilai) untuk fokus pada nilai.
.   Membuat proses dapat beradaptasi. Mampu beradaptasi terhadap perubahan pelanggan dan kebutuhan bisnis.
. Proses bisnis yang baik akan memudahkan pengguna untuk membuat keputusan bisnis yang lebih baik dan lebih cepat melaksanakannya, membantu peningkatan dan pengendalian operasi,  dan eningkatkan aliran produksi.
Karakteristik Proses yang didefinisikan dan dikelola dengan baik:
· Memberikan kejelasan bagi pemiliknya, seberapa baik kinerja proses
·   batas-batas dan pengantara telah dikenal
·   jumlah siklus dikenali dengan baik (konsisten, berulang dan dapat diramalkan)
    .   memiliki kendali terhadap pengukuran dan umpan balik
     .  Pengukuran dan sasaran terkait dengan Pelanggan    
. prosedur perubahan yang telah diformalkan
Proses Bisnis yang berkualitas dapat:      
– Menghilangkan kesalahan   
– Minimalkan penundaan  
– Maksimalkan penggunaan aset- disesuaikan dengan kapasitas permintaan 
– Memudahkan pemahaman  
– mudah digunakan     
– pelanggan fokus dan adaptif terhadap perubahan kebutuhan  
– Memberikan keunggulan kompetitif pada organisasi
Tugas Business Analyst      
– Memahami proses yang ada dalam bisnis    
– Memodelkan proses yang berjalan pada saat ini   
– Meningkatkan Model kualitas proses
Tantangan yang dihadapi:
  – Kesulitan dalam pemodelan interaksi antara manusia dan sistem
   – Kurangnya pemahaman terhadap kajian proses Perbedaan Interaksi antara organisasi dan bisnis di luar yang ada   
– Tingkat abstraksi yang berbeda sesuai dengan tingkat yang berbeda dalam pekerjaan organisasi tempat

PROSES BISNIS


                                                    PROSES BISNIS

Bisnis menurut pandangan ilmu ekonomi adalah sebuah organisasi dengan tujuan menjual barang dan jasa kepada pembeli atau usaha lainnya dengan tujuan mendapatkan laba keuntungan. dalam bahasa inggris bisnis adalah business dasar katanya adalah busy yang dalam bahasa indonesianya adalah sibuk, sehingga bisnis dapat diartikan menjadi sesorang ata banyak orang yang meengerjakan sebuah pekerjaan atau kesibukan yang mendatangkan keuntungan.
 
Bisnis dalam pandangan ekonomi kapitalis yang di mana hampir semua bidang bisnis adalah bersumber dari masyarakat dari pihak swasta, bisnis terbentuk dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan yang dimana pemilik bisnis tersebut mengupayakan hasil yang maksimal sehingga dapat memakmurkan dirinya. Akan tetapi ada juga beberapa bisnis yang tidak mengejar keuntungan seperti itu, seperti misal dalam bisnis yang koperatif dalam bisnis koperatif berbeda dari bisnis kapitalis oleh karena tujuan dari bisnis koperatif adalah mensejahterahkan seluruh anggota yang menumbuhkembangkan bisnis tersebut dan meningkatkan kemakmuran rakyat, sehingga model bisnis koperatif sangat dekat dengan sosial yang dimana bisnis koperatif banyak di kelola oleh pihak pemerintah dan institute sosial.


Bisnis dalam pandangan etimologi adalah di mana sebuah organisasi yanng sibuk bekerja untuk menghasilkan keuntungan. ada 3 penggunaan yang dipakai pada kata bisnis sesuai dengan tujuan dan harapannya masing masing, yang pertama bisnis bisa dipandang adalah sebuah badan usaha, yang kedua busnis bisa dipandang hanya sebagai ekonomis dan yang ketiga bisnis bisa dipandangan adalah sektor pasar, namun definisi bisnis hingga saat ini masih saja terus menjadi bahan perdebatan.


Berikut ini adalah definisi bisnis dapam pandangan para ahli di bidang bisnis :


  1. Musselman dan Jackson (1992)
    Bisnis adalah sebuah aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan ekonomis perusahaan dan masyarakat yang diorganisasikan agar terlibat dalam aktifitas tersebut.
  2. Griffin dan ebert (1996)
“Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people”.
Dalam pengertian ini bisnis adalah aktifitas penyediaan barang dan jasa yang diinginkan dan diperlukan oleh konsumen. Bisa dilakukan oleh perusahaan yang memilki badan hukum dan badan usaha, serta perorangan walaupun tidak memilki badan hukum maupun badan usaha baik yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) maupun bisnis yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
  1. Huat, T Chwee (1990)
    Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bisnis yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan konsumen khususnya masyarakat (bussinessis then simply a system that produces goods and service to satisfy the needs of our society.
  2. Hughes dan Kapoor
“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the good and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within an industry"
Bisnis adalah suatu suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa dengan tujuan mendapatkan keuntungan dalam dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang ada didalam industry. Orang yang mengusahan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.
  1. Glos, Steade dan Lowry (1996)
    Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya sehinggan menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.
  2. Griffin dan Ebert (1996)
“Business is an organization that provides goods or services in order to earn provit.”
Sejarah dengan defenisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit keuntungan. Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.
  1. Steinford ( 1979)
"Business is an institution which produces goods and services demanded by people.”
Artinya bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.
  1. Allan Afuah (2004)
“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within a society or within an industry"
Maksudnya Bisnis ialah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri. Orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.
  1. Musselman dan Jackson (1992)
    Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.
  2. Mahmud Machfoed
    Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
  3. Glos, Steade dan Lowry (1996)
    Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.
  4. Brown dan Petrello (1976)
“Business is an institution which produces goods and service demanded by people.”
Artinya bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.
  1. Steinford (1979)
“Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people.”
Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memiliki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memiliki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
  1. Allan Affuah (2004)
    Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentranformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.